Jumat, 29 Januari 2016

Eat That Frog Cara Dahsyat Mencapai Hasil Lebih Banyak dengan Bekerja lebih sedikit.



Eat That Frog
Cara Dahsyat Mencapai Hasil Lebih Banyak dengan Bekerja lebih sedikit.
~ Brian Tracy, Stok 1, Kondisi cukup bagus, bukan baru, Rp 40.000,- (blm ongkir).

Mengerjakan pekerjaan yang baik selayaknya dilakukan oleh ahlinya. Sebagaimana pepatah arab, jika dilakukan oleh orang yang tidak ahli, maka tunggu saja hasil keruntuhannya. Buku ini mengulas tentang cara-cara dahsyat mencapai hasil lebih banyak dengan bekerja lebih sedikit. Banyak sekali mereka yang kelihatannya bekerja super sibuk namun hanya sedikit manfaat yang diperoleh. Hal itu karena mereka melakukan pekerjaan-pekerjaan kecil yang tidak terlalu penting dan terus ia lakukan.

Salah satu trik meraih keinginan yang kita idamkan adalah membentuk diri menjadi pribadi yang efektif dan efisien. Pekerjaan apapun, jika dikelola dengan prinsip efektif dan efisien, pasti berakibat luar biasa. Buku ini berisi 21 teknik mengefektifkan pribadi. Teknik pertama ialah persiapan yang berisi tujuan yang pasti, pengetahuan tentang apa yang diinginkan, dan semangat menggelora untuk mencapai tujuan tersebut. Kaidahnya yaitu berpikir di atas kertas. Di dalamnya berisi keinginan-keinginan, batas tempo dan batas waktu tambahan.

Kaidah kedua, menyiapkan rencana harian. Perencanaan membawa masa depan ke masa sekarang, sehingga anda dapat melakukan sesuatu terhadap masa depan anda saat ini juga (Alan Lakein). Rencana harian ini akan membantu meluruskan pekerjaan yang bertujuan pada keinginan besar kita. Minimalnya dengan menyisihkan 2 jam perhari sebagai waktu khusus guna melaksanakan kegiatan pada tujuan besar.

Kaidah ketiga, menerapkan prinsip 80/20 (Prinsip Pareto). Yaitu kaidah bahwa 20 persen dari kegiatan yang dikerjakan akan menentukan 80 persen dari hasil yang diperoleh. Sebenarnya konsep ini berjalan lurus dengan kegiatan perekonomian. 20 persen selalu berisi tentang pekerjaan yang paling berarti. Orang-orang produktif dan efisien mendisiplinkan diri mereka untuk memulai dengan tugas terpenting.

Segala keinginan kita tidak akan terpenuhi semuanya. Sesuai hukum efisiensi mengatakan bahwa tidak pernah ada cukup waktu untuk mengerjakan semua pekerjaan, tapi selalu ada cukup waktu untuk mengerjakan pekerjaan yang paling penting. Ketika sudah sadar bahwa konsekuensi yang muncul bila hal terpenting akan terabaikan, maka sudah barang tentu, bersungguh-sungguh adalah hal terbaik dalam menyelesaikan tugas terpenting.

Kaidah keenam, selalu gunakan metode ABCD. Kaidah ini berkesinambungan dengan kaidah berpikir di atas kertas. Rencana A adalah rencana yang diprioritaskan yang apabila ditinggalkan akan berakibat cukup signifikan. Rencana B berisi tentang kegiatan yang lebih ringan daripada A, semisal mengecek email. Rencana atau tugas C ialah bernuansa menyenangkan seperti menelpon teman dan hal bermanfaat lainnya. Rencana D adalah tugas yang dapat didelegasikan pada orang lain.

Kaidah kesepuluh, kerjakan satu demi satu. Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit, begitu kata peribahasa kuno. Hal ini sama dengan cara memakan gajah yaitu segigit demi segigit. Perjalanan bermil-mil bermula dari selangkah kaki. Sama halnya dengan puncak keinginan besar kita dapat dicapai dengan melangkahi tangga satu ke tangga lainnya. Kaidah kesepuluh ini sangat mujarab untuk menghilangkan atau mengatasi penundaan.

Kaidah kelimabelas, memaksimalkan kekuatan pribadi. Professor Wm. James, psikolog terkenal dari Harvard, memperkirakan bahwa manusia hanya menggunakan 10 persen dari kekuatan pikirannya. Segala bahan baku kinerja dan produktivitas kekuatan fisik, mental, dan emosional sudah tersedia dalam pribadi manusia. Artinya mereka hanya harus membangunkan kepribadian manusia yang luar biasa itu. Walau demikian, jangan sampai bekerja berlebihan. Bekerjalah sesuai kemampuan dan tidurlah dengan cukup.

Betapa bagus rencana kita, jika tidak dilakukan hasilnya adalah kesia-siaan. Buku ini seperti daftar kegiatan menuju kesuksesan dengan waktu sesingkat mungkin. Katak merupakan hewan yang menjijikkan dan berlendir. Jika tiap bangun pagi kita melahap katak buruk rupa penuh lendir, niscaya pada jam berikutnya kita akan merasa gampang. Karena hal terburuk telah kita dapatkan diawal kali memulai hari. Brian Tracy selalu suka menjadikan katak sebagai objek.
1 komentar :

1 komentar :